Makin banyak isu CDI BRT banyak yang palsu, CDI cepat mati padahal baru beli. Awalnya OM kira karena kesalahan pemasangan atau ada part pengapian lain yang ada masalah, maklum sudah 3 tahun OM pakai tapi tidak ada masalah. Karena penasaran juga akhirnya, cari - cari info dan dapat juga infonya dari pihak BRT. Ternyata CDI BRT yang palsu sudah ada di malaysia, disana banyak yang memalsukan. Berikut OM kasih ciri - ciri CDI BRT yang palsu supaya bro sekalian tidak salah dalam membelinya.
Boks kemasan CDI BRT yang palsu
Boks kemasan CDI BRT yang palsu
Ini yang membedakan, cdi BRT asli berwarna carbon black dengan corak hitam halus sedangkan yang palsu berwarna carbon black dengan corak putih kotak. Dan pada cdi BRT asli tercetak nomor part cdi, model compatible sepeda motor, tanggal produksi, dan importir atau dealer resmi BRT. Sedangkan pada BRT palsu tidak tercantum apapun.
Kemudian cek bagian soket, cdi BRT yang asli terdapat 3 lampu LED merah > power supply, merah> Dual Band, dan biru > Blue Eyes. cdi BRT palsu hanya terdapat 2 LED.
Lihat juga bagian belakang kemasannya, label selalu tercetak dengan carbon yang tidak rapi dan urutan angka untuk S/N selalu berbeda disetiap cdi. Cdi BRT palsu memiliki label tercetak carbon yang tidak rapi namun urutan angka untuk S/N sama setiap cdi.
Perhatikan juga bagian kabel dualbandnya (khusus yang dualband ya). Warna Kabel Dual Band oranye dan hijau pada cdi BRT asli. Sedangkan cdi BRT palsu terdapat kabel berwarna oranye hijau dan putih.
Yang paling mudah ya cek di boks belakangnya, pada cdi BRT yang asli terdapat nomor kode yang akan berubah setiap pengiriman, sedangkan cdi BRT palsu tidak tertera nomor kode tersebut.
Mudah-mudahan setelah ini tidak ada lagi yang tertipu dengan produk yang palsu.