Ilmuwan AS mengatakan lima bulan Saturnus saling bertabrakan dan meninggalkan beragam warna di permukaannya. Bulan Saturnus ini seperti bermain game paintball kosmik.
Pesawat luar angkasa Cassini NASA baru-baru ini melihat percikan merah dan biru pada permukaan es bulan Mimas, Enceladus, Tethys, Dione dan Rhea, seperti dikutip dari SPACE.com.
Ilmuwan mengatakan warna-warna itu menunjukkan bagaimana materi berpindah antar bulan yang mengorbit Saturnus, serta menunjukkan cuaca luar angkasa dapat mempengaruhi sistem tata surya.
Paul Schenk dari Lunar and Planetary Institute di Houston bersama rekannya menggunakan gambar yang diambil Cassini melalui filter ultraviolet dan infra merah 2004-2009 untuk menghasilkan peta warna global resolusi tinggi lima bulan Saturnus tersebut.
"Keindahannya adalah bagaimana satelit ini bertingkah seperti sebuah keluarga, dan setiap bulan Saturnus ini melakukannya dengan cara yang unik, kata Schenk.
"Saya rasa tak seorang pun menyangka elektron dapat meninggalkan jejak sejelas itu pada permukaan planet, namun pada beberapa bulan seperti Mimas hal tersebut tampak lebih lembut.
Pemain utama dalam perang partikel cat ini nampaknya Enceladus, kata peneliti.
Enceladus memiliki geyser es misterius dari area kutub selatannya. Partikel semburan es planet ini tampak memerciki Tethys, Dione dan Rhea, kata peneliti.
Pesawat luar angkasa Cassini NASA baru-baru ini melihat percikan merah dan biru pada permukaan es bulan Mimas, Enceladus, Tethys, Dione dan Rhea, seperti dikutip dari SPACE.com.
Ilmuwan mengatakan warna-warna itu menunjukkan bagaimana materi berpindah antar bulan yang mengorbit Saturnus, serta menunjukkan cuaca luar angkasa dapat mempengaruhi sistem tata surya.
Paul Schenk dari Lunar and Planetary Institute di Houston bersama rekannya menggunakan gambar yang diambil Cassini melalui filter ultraviolet dan infra merah 2004-2009 untuk menghasilkan peta warna global resolusi tinggi lima bulan Saturnus tersebut.
"Keindahannya adalah bagaimana satelit ini bertingkah seperti sebuah keluarga, dan setiap bulan Saturnus ini melakukannya dengan cara yang unik, kata Schenk.
"Saya rasa tak seorang pun menyangka elektron dapat meninggalkan jejak sejelas itu pada permukaan planet, namun pada beberapa bulan seperti Mimas hal tersebut tampak lebih lembut.
Pemain utama dalam perang partikel cat ini nampaknya Enceladus, kata peneliti.
Enceladus memiliki geyser es misterius dari area kutub selatannya. Partikel semburan es planet ini tampak memerciki Tethys, Dione dan Rhea, kata peneliti.
{ 0 komentar... read them below or add one }
Posting Komentar